Bukittinggi - Dihadiri oleh Ketua Dewan Pengawas beserta anggota, Dirut Perumda Air Minum Kota Padang Hendra Pebrizal didampingi Dirum Afrizal Kuning dan Dirtek Andri Satria langsung membuka secara resmi acara Workshop Manajemen Risiko Menuju RKAP Berbasis Risiko bagi pejabat dilingkungan Perumda Air Minum Kota Padang, Minggu 22 Juli 2022. 

Seperti diketahui, lingkungan bisnis saat ini menghadapi berbagai faktor risiko bisnis yang jauh berbeda dengan beberapa waktu yang lalu. Faktor-faktor risiko bisnis tersebut antara lain adalah risiko strategik, risiko operasional, risiko reputasi dan produk perusahaan, risiko finansial dan berbagai risiko lainnya. Perusahaan yang gagal di dalam mengelola risiko-risiko bisnis, dapat dipastikan perlahan akan mundur. 

Ketua Dewan Pengawas, Ir. H. Asnel mengatakan kegiatan ini wajib diikuti, agar kita semua yang hadir memiliki kemampuan untuk mengolah semua tugas-tugas keseharian diperusahaan dalam meningkatkan kualitas layanan. 

Dalam sambutan pembukaan acara, Dirut mengatakan dalam manajemen risiko, akan ada kemungkinan-kemungkinan yang menjadi penyebab gangguan tercapainya tujuan perusahaan. Sebagai perusahan pelayanan publik, tentu harus melakukan perubahan-perubahan dalam rangka memberikan layanan yang terbaik, karena air merupakan hajat orang banyak tentu kita akan memberikan kepuasan kepada pelanggan dalam hal pelayanan yang maksimal. 

Dirut berharap, setelah mengikuti workshop manajemen risiko ini, para peserta minimal dapat memahami struktur manajemen risiko, ruang lingkup,  prinsip, kerangka manajemen risiko, pemantauan dan pelaporan risiko. Intinya, sebisa mungkin manajemen perusahaan dapat dengan dini mencegah hal-hal yang berisiko tinggi sebelum terjadi.(*)